Ukuran kolam bundar bermacam macam umumnya berukuran antara 1 meter sampai 4 meter dengan ketinggian kurang lebih sekitar 1,1 meter. Diisi air dengan ketinggian kurang lebih 90 sampai 100 cm. penentuan ukuran kolam biasanya berdasarkan luas lahan yang dimiliki atau jumlah produksi yang ingin dicapai pada tiap kolam.
Kolam bisa dibuat dari bahan terpal, bener, fiber atau menggunakan bahan dari semen. Dalam kesempatan kali ini kita akan membahas cara membuat kolam dari terpal. Untuk membuatnya diperlukan bahan bahan sebagai berikut:
Potong besi penyangga dengan panjang sesuai keliling kolam dan buat melingkar kemudian satukan ujung satu dengan ujung yang lain kemudian dilas agar kuat.
Letakkan besi penyangga di lokasi yang telah disiapkan. agar lebih kuat dapat diberikan batu bata di sekeliling kolam kurang lebih satu atau dua tingkat kemudian disemen.
Pasang talang karpet mengelilingibagian dalam dari besi penyangga dan dilakukan pengikatan agar tidak terjatuh ataupun terlipat. Pengikatan dilakukan pada bagian atas talang karpet dengan pesi penyangga dan beberapa bagian yang diperlukan.
Masukkan sekam padi pada dasar kolam dengan membenuk kemiringan kurang lebih 5 derajat dengan titik cekung berada di tengah kolam. Sekam berfungsi sebagai alas agar terpal tidak mudah sobek sekaligus menjaga suhu kolam terutama bagian bawah.
Letakkan kolam terpal pada tengah kolam dan sesuaikan dengan kerangka yang telah dibuat. Pada bagian tengah terpal atau tepat diatas lubang keni terpal dilubangi menggunakan kater atau gunting kemudian di lem dengan keni dengan rapat (jangan sampai longgar atau kurang rapat karena akan mudah bocor). Pemasangan terpal jangan sampai kendur sebagian atau kurang pas karena akan mengurangi umur kolam. Pada bagian atas terpal dilipat keluar (disesuaikan dengan kerangka) kemudian diikat dengan rangka.
Pada bagian saluran pembuangan perlu diberi saringan agar ikan tidak keluar. saringan dibuat dari paralon dengan panjang kurang lebih 25 sampai 30 cm kemudian pada bagian atas diberi tutup. Kemudian paralon diberi lubang dengan jarak kurang lebih 1 cm dari bawah sampai atas (semua bagian). ukuran lubang dibuat lebih kecil dari ukuran lele yang kakan ditebar.
Pada bagian ujung paralon yang berada diluar diberi keni menghadap keatas. Keni tidak perlu di lem agar dapat dengan mudah dilepas pada saat panen, atau penguradan air. potong parolon dengan panjang 1 meter kemudian dipasang dikeni luar menghadap keatas. Fungsi parlon sebagai batas maksimal air di dalam kolam (agar air tidak meluber dari kolam karena kebanyakan air). Kolam siap diisi air.
Banyak pembudidaya lele yang mengeluh mengenai biaya pembuatan kolam yang mahal dan mungkin anda salah satunya. Apabila ini terjadi pada anda, kita dapat mensiasati pembuatan kolam dengan bahan alternatif seperti mengganti kerangka besi dengan menggunakan bambu, mengganti talang karet dengan menggunakan terpal yang sudah tidak digunakan tetapi masih cukup kuat dan alternatif alternatif yang lain sesuai dengan kreatifitas anda. Semoga artikel ini bermanfaat selamat beternak lele semoga berhasil.
Kolam bisa dibuat dari bahan terpal, bener, fiber atau menggunakan bahan dari semen. Dalam kesempatan kali ini kita akan membahas cara membuat kolam dari terpal. Untuk membuatnya diperlukan bahan bahan sebagai berikut:
Bahan Bahan
- 1 terpal kolam bulat
- talang karet sepanjang lingkaran kolam dan tinggi 110 cm
- besi penyangga (rangka) sepanjang lingkaran kolam
- pipa paralon ukuran 2 atau 3 dimm
- 2 keni
- lem
- pengikat
- sekam padi
Cara Membuat
Potong pipa paralon dengan panjang sesuai dengan diameter kolam ditambah kurang lebih 20 sampai 30 cm. Pipa disambung dengan keni dan dilem, pipa berfungsi sebagai tempat pembuangan air. Siapkan lokasi kolam dan diratakan kemudian pada bagian tengah dilubangi sebagai tempat pembuangan. letakkan paralon pada tempat yang telah disiapkan dan hadapkan keni keatas tepat ditengah kolam. Timbun pipa dengan tanah agar tidak bergerak (apabila ingi lebih kuat penutupan pipa dilakukan menggunakan semen).Potong besi penyangga dengan panjang sesuai keliling kolam dan buat melingkar kemudian satukan ujung satu dengan ujung yang lain kemudian dilas agar kuat.
Letakkan besi penyangga di lokasi yang telah disiapkan. agar lebih kuat dapat diberikan batu bata di sekeliling kolam kurang lebih satu atau dua tingkat kemudian disemen.
Pasang talang karpet mengelilingibagian dalam dari besi penyangga dan dilakukan pengikatan agar tidak terjatuh ataupun terlipat. Pengikatan dilakukan pada bagian atas talang karpet dengan pesi penyangga dan beberapa bagian yang diperlukan.
Masukkan sekam padi pada dasar kolam dengan membenuk kemiringan kurang lebih 5 derajat dengan titik cekung berada di tengah kolam. Sekam berfungsi sebagai alas agar terpal tidak mudah sobek sekaligus menjaga suhu kolam terutama bagian bawah.
Letakkan kolam terpal pada tengah kolam dan sesuaikan dengan kerangka yang telah dibuat. Pada bagian tengah terpal atau tepat diatas lubang keni terpal dilubangi menggunakan kater atau gunting kemudian di lem dengan keni dengan rapat (jangan sampai longgar atau kurang rapat karena akan mudah bocor). Pemasangan terpal jangan sampai kendur sebagian atau kurang pas karena akan mengurangi umur kolam. Pada bagian atas terpal dilipat keluar (disesuaikan dengan kerangka) kemudian diikat dengan rangka.
Pada bagian saluran pembuangan perlu diberi saringan agar ikan tidak keluar. saringan dibuat dari paralon dengan panjang kurang lebih 25 sampai 30 cm kemudian pada bagian atas diberi tutup. Kemudian paralon diberi lubang dengan jarak kurang lebih 1 cm dari bawah sampai atas (semua bagian). ukuran lubang dibuat lebih kecil dari ukuran lele yang kakan ditebar.
Pada bagian ujung paralon yang berada diluar diberi keni menghadap keatas. Keni tidak perlu di lem agar dapat dengan mudah dilepas pada saat panen, atau penguradan air. potong parolon dengan panjang 1 meter kemudian dipasang dikeni luar menghadap keatas. Fungsi parlon sebagai batas maksimal air di dalam kolam (agar air tidak meluber dari kolam karena kebanyakan air). Kolam siap diisi air.
Banyak pembudidaya lele yang mengeluh mengenai biaya pembuatan kolam yang mahal dan mungkin anda salah satunya. Apabila ini terjadi pada anda, kita dapat mensiasati pembuatan kolam dengan bahan alternatif seperti mengganti kerangka besi dengan menggunakan bambu, mengganti talang karet dengan menggunakan terpal yang sudah tidak digunakan tetapi masih cukup kuat dan alternatif alternatif yang lain sesuai dengan kreatifitas anda. Semoga artikel ini bermanfaat selamat beternak lele semoga berhasil.
Terima Kasih anda telah berkunjung dan berkomentar. Kritik dan Saran yang membangun untuk Blog Guyub Tani akan memberikan kembali kontribusi kepada anda. EmoticonEmoticon