Cara Membuat Pupuk Bokashi dari Sampah Rumah Tangga

Pupuk bokashi adalah salah saju jenis pupuk organik yang dapat dibuat dengan cepat dan efektif dalam penggunaannya. Bokashi pertamakali dikenalkan di Jepang sebagai solusi mengatasi kerusakan tanah akibat terlalu banyak menggunakan pupuk kimia. Istilah bokashi sendiri lahir dari istilah yang diambil dari bahasa jepang yang artinya perubahan secara bertahap. Untuk membuat bokashi diperlukan mikroorganisme dekomposer berupa EM4 sebagai pengurai sampah organik.

Mikroorganisme dekomposer EM4 pertamakali dikenalkan oleh seorang profesor asal Jepang bernama Prof. Dr. Teruo Higa. Dengan menggunakan EM4 pembuatan pupuk akan lebih cepat bila dibanding dengan cara konvensional. Lama tidaknya proses pembuatan pupuk bokashi tergantung dari bahan dan metode yang digunakan, biasanya antara 1 -15 hari.

Bokashi dapat dibuat dalam sekala kecil ataupun besar selain itu proses pembuatannya sangat mudah. Untuk membuat pupuk bokashi kita juga dapat menggunakan bahan bahan seperti sampah rumah tangga organik seperti sayuran, buah buahan, atau sisa makanan yang lainnya.

Untuk mendapatkan EM4 kita dapat membelinya ditoko pertanian yang telah dikemas dalam berbagai macam ukuran. EM4 berupa cairan pekat yang terdiri dari bakteri asam laktat atau lactobacilus sp, actinomycetes, bakteri fotosintesis, dan ragi. Kandungan dalam EM4 berfungsi untuk mempercepat pengomposan pada bahan baku dengan hasil lebih baik dan efektif untuk menyuburkan tanah.

Bahan untuk Membaut Pupuk Bokashi Sampah Rumah Tangga

Sampah organik rumah tangga (sayur sayuran, buah buahan, sisa makan dan lain lain) 50 – 80 kg
Arang sekam 5 kg
Serbuk gergaji / dedek 5 kg
Gula pasir 2 sendok makan
EM4 10 ml
Air 1 liter

Cara Membaut Pupuk Bokashi

Siapkan wadah / tong ukuran 200 liter atau yang sekiranya dapat menampung semua bahan. Pada bagian sisi bawah diberi lubang yang dapat dibuka dan ditutup. Lubang dibuat untuk mengeluarkan hasil pupuk cair hasil pengomposan. Setelah wadah siap langkah selanjutnya potong kecil kecil semua sampah rumah tangga yang terkumpul.

Pemotongan dilakukan agar hasil pengomposan oleh EM4 lebih sempurna, selain itu nanti hasil bokashi dapat menjadi seperti tanah tanpa ada tidak ada sisa sisa potongan yang panjang. Campur potongan sampah dengan arang sekam dan dedek / serbuk gergaji didalam tong.

Larutkan 10 ml EM4 dengan 1 liter air dan tambahkan gula pasir yang telah disiapkan. Aduk kedua bahan hingga merata. setelah merata campurkan larutan kedalam tong bersama bahan yang lain dan kemudian aduk hingga merata. Tutup rapat tong dan tunggu hingga pupuk jadi antara 4 – 7 hari. Ciri ciri pupuk yang telah jadi apabila bahan sudah berubah warna dan tekstur seperti tanah.

Pupuk bokashi yang diperoleh berupa bokashi padat. Pupuk ini cocok untuk memupuk tanaman di pekarangan tumah anda maupun untuk keperluan pertanian. Untuk menggunakannya dapat digunakannya langsung kepada tanaman dengan cara meletakkannya disekitar tanaman. Dalam pupuk ini terdapat banyak nutrisi yang sangat diperlukan tanaman baik unsur makro maupun mikro. Pupuk bokashi juga sangat baik digunakan dalam jangka panjang.

Penggunaan pupuk bokashi sendiri sekarang sudah meluas keberbagai penjuru dunia karena dengan menggunakan pupuk kokasi diyakini mampu meningkatkan produktifitas hasil pertanian. Hasil pertanian yang diperoleh berupa tanaman organik yang sangat baik untuk kesehatan tubuh terutama dalam jangka panjang.

Selain itu bokashi juga dapat membantu petani dalam memperbaiki struktur tanah yang rusak akibat dari penggunaan pupuk kimia yang berlebih. Sekian artikel cara membuat pupuk bokashi (organik) sekala rumah tangga semoga terguna. Apabila ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentar.