Perbedaan Aquaponik Dan Hidroponik

June 03, 2017

Banyak orang yang bingung dan salah paham ketika mendengan aquaponik dan hidroponik. Ada yang mengatakan kalau keduanya sama dada yang bilang berbeda tetapi tidak mengerti perbedaannya. Dalam kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai perbedaan aquaponik dan hidroponik tentunya agar tidak lagi keliru dalam memahaminya.

Hidroponik

Hidroponik adalah proses bididaya tanaman tanpa mengunakan media taman tanah. Jadi dalam hidroponik media yang digunakan berupa media bukan tanah seperti krikil, rockwol, arang, sabut kelapa, kapas, arang sekam dan lain lainnya. Media media tersebut hanya digunakan sebagai tempat tumbuh tanaman bukan media.

Perbedaan Aquaponik Dan Hidroponik

Untuk kebutuhan nutrisi tanaman dilakukan menggunakan air yang telah diberi larutan khusus untuk hidroponik (nutrisi hidroponik). Nutrisi ditempatkan dalam wadah kemudian didistribusikan langsung menuju akar tanaman sehingga tanaman akan lebih mudah dalam menyerap nutrisi.

Jumlah nutrisi di dalam hidroponik sangat perlu diatur dengan teliti karena apabila kurang nutrisi maka tanaman tidak akan tumbuh dengan baik sengangkan apabila terlalu banyak nutrisi akan membuat tanaman keracunan nutrisi sehingga tidak akan dapat menyerap dengan baik efeknya tanaman akan mati.

Jadi di dalam hidroponik pengendalian dan pengaturan nutrisi sangat penting. Sistem hidroponik secara khusus mengupayakan bagaimana cara menghasilkan tanaman yang lebih berkualitas tanpa tergantung dengan kondisi tanah. Tanaman yang dihasilkan lebih lebih tahan lama dan tidak mudah layu.

Aquaponik

Aquaponik merupakan metode budidaya ikan yang sekaligus dapat menghasilkan tanaman. Teknik yang paling memungkinkan yaitu menggunakan teknik menanam dari hidroponik. Jadi secara kasat mata sistem ini hampir mirip dengan hidroponik hanya ditambah dengan budidaya ikan. Dalam sekali produksi aquaponik dapat menghasilkan dua produk sekaligus yaitu hasil pertanian dan hasil ikan.

Perbedaan Aquaponik Dan HidroponikIkan dipelihara dalam kolam yang akan menghasilkan bahan sisa berupa kotoran yang berbentuk bahan organik. Bahan organik ini sangat beracun bagi ikan apalagi bila terdapat dalam jumlah yang banyak sehingga perlu disingkirkan. Akan tetapi bahan bahan ini sangat baik dan dibutuhkan oleh tanaman sebagai nutrisi untuk pertumbuhan tanaman.

Jadi zat organk yang ada di dalam kolam ikan dipindahkan ketempat budidaya tanaman sehingga akan deserap oleh tanaman. Unsur unsur organik yang ada didalam air telah diserap oleh tanaman sehingga air menjadi bersih kembali kemudian air dialirkan kembali pada kolam ikan sehingga habitat ikan akan menjadi baik kembali dan ikan akan tumbuh dengan lebih optimal.

Kalau kita lihat secara mendalam kita dapat lihat bahwa secara sistem terdapat perbedaan mencolok pada sistem pemberian nutrisi tanaman. Pada sistem hidroponik kita perlu memberikan nutrisi secara langsung kepada tanaman dengan cara melarutkannya kepada air. Sehingga kita perlu mengeluatkan biaya lebih untuk membeli nutrisi hidroponik.

Sedangkan pada aquaponik kita tidak perlu lagi menambahkan larutan nutrisi pada tanaman karena nutrisi sudah dipenuhi dari bahan organik dari kotoran dan urin ikan. Jadi kita dapat menghemat biaya sekaligus kita akan memperoleh hasil tanaman yang organik.

Secara hasil aquaponik dinilai lebih efektif karena mampu menghasilkan dua produk dalam sekali produksi yaitu tanaman dan ikan sedangkan hidroponik hanya menghasilkan tanaman saja. Akan tetapi kedua sistem ini sama sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing dan sama sama masih dikembangkan hingga nantinya diharapkan memperoleh hasil yang optimal.

Demikian tulisan tentang perbedaan hidroponik dan aquaponik semoga bermanfaat dan memberi tambahan pengetahuan bagi yang membacanya. Salam Guyub Tani

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Terima Kasih anda telah berkunjung dan berkomentar. Kritik dan Saran yang membangun untuk Blog Guyub Tani akan memberikan kembali kontribusi kepada anda. EmoticonEmoticon